RIHLAH

Rihlah diadakan di candi gedungsongo semarang

MUSYAWARAH AKBAR UKKI

Pemilihan MSO dan Ketua UKKI periode 2015/2016

GRAND OPENING

pemenangng lomba TTS dan Pembukaan dan pengenalan Unit Kegiatan Mahasiswa UKKI ke Mahasiswa Baru angkatan 2016/2017

IYT 1

Islamic Youth Traning 1 merupakan pelatihan kepemudaan didasari agama ISLAM yang di adakan di Ponpes Saubari Bening Hati Meteseh Semarang

STADIUM GENERAL

Pembukaan serta Kuliah Duha Pertama untuk Mahasiswa Baru angkatan 2015/2016

Kamis, 05 Januari 2012

Yuk Bersyukur

 
0diggsdigg

email


dakwatuna.com - “Allah tidak memberikan apa yang kita inginkan tetapi Allah memberikan apa yang selalu kita butuhkan.”
Benar juga kata-kata di atas. Tetapi tidak pernah terbesit di pikiran kita kata-kata tersebut. Saya pun sadar bahwa memang tak semua yang kita inginkan terpenuhi dan apa yang kita inginkan belum tentu baik untuk kita. Yuk coba kita telaah firman Allah SWT,
“Diwajibkan Atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu, tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu dan boleh jadi kamu menyenangi sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah maha mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahui” (QS. Al-Baqarah: 216)
Banyak keinginan yang ingin kita miliki tetapi kita tidak tahu itu baik untuk kita atau tidak. Ada yang marah bahkan benci kepada Allah karena keinginan tidak pernah terpenuhi, kita harus sadari kalau semua keinginan kita pasti tidak semua Allah kabulkan. Kenapa? Agar kita selalu berada dalam batasan dan tidak lupa kepada Allah.
Di zaman Rasulullah ada suami istri yang miskin. Waktu itu suami ini berjamaah shalat dzuhur dengan Rasulullah, ketika selesai shalat suami ini pun langsung pergi tanpa berdoa kepada Allah. Ini membuat Rasulullah keheranan, Rasulullah pun menghampirinya suami ini dan bertanya,
“Wahai orang tua mengapa engkau terburu-buru sampai engkau pun tak sempat berdoa?”
Suami ini pun menjawab: “Aku terburu-buru karena istriku menunggu kain yang kugunakan untuk shalat, karena kami hanya punya sehelai kain ini ya Rasulullah. Jika kau mau memberikan aku sedikit harta maka aku akan selalu berdoa setelah shalat”.
Rasulullah pun merasa iba, keesokan harinya beliau menghampiri rumah suami istri tersebut dan menghadiahkan sepasang kambing. Selang beberapa bulan suami ini tidak pernah terburu-buru ketika selesai shalat berjamaah dengan Rasulullah. Tetapi setelah 1 tahun suami ini tidak pernah terlihat lagi untuk shalat berjamaah dengan Rasulullah, sehingga Rasulullah pun berniat silaturahim ke rumah suami ini. Ketika sampai di rumahnya Rasulullah bertemu dengannya dan bertanya kepada suami ini, “Mengapa engkau tidak pernah terlihat shalat berjamaah dengan ku lagi?
Suami ini pun menjawab “Maaf Rasulullah kambing yang engkau berikan kepada ku kini telah berkembang banyak dan aku tidak bisa shalat berjamaah bersamamu, karena aku repot mengurusi kambing ini semua”
Seketika itu pun Rasulullah marah dan mengambil semua kambingnya yang pernah ia berikan kepada suami tersebut.
Seharusnya kita patut bersyukur kepada Allah atas apa yang telah Allah berikan kepada kita. Mengapa kita tidak pernah merasa puas, karena kita selalu melihat orang yang lebih dari kita bukan melihat yang kurang dari kita. Banyak kok kenikmatan yang Allah berikan kepada kita yang belum semua orang nikmati dan nikmat ini melebihi kenikmatan dunia. Ya kenikmatan iman kepada Allah SWT dan hidayah yang Allah berikan kepada kita serta kesehatan untuk tetap bisa beribadah dengan maksimal kepadanya. Karena hanya itu yang bisa mengantarkan kita ke surganya kelak.
Tidak mengapa kekayaan bagi orang-orang bertaqwa kepada Allah, tetapi kesehatan bagi orang yang bertaqwa adalah lebih baik daripada kekayaan dan jiwa yang baik termasuk nikmat yang paling besar” (HR. Bukhari)
“Sesungguhnya Allah memberikan dunia kepada orang-orang yang ia cintai dan orang-orang yang tidak ia cintai, tetapi Allah tidak memberikan nikmat agama kecuali kepada orang yang ia cintai, barang siapa yang di berikan agama oleh Allah maka sesungguhnya Allah telah mencintainya” (HR. Ahmad)
Yuk bersyukur karena Allah mencintai kita wahai ikhwah fillah, bersyukur dengan tetap istiqamah di jalan dakwah karena inilah jalan pintas yang mengantarkan kita untuk bisa menatap wajah Rabb semesta Alam yang telah menciptakan kita.
Wallahu a’lam bishshowaab

Senin, 02 Januari 2012

Mengapa Orang Israel Pintar dan Jenius ??

Sekedar Informasi....

Tanpa bermaksud untuk mendramatisasi tentang orang Israel dan atau orang Yahudi, saya ingin berbagi informasi yang saya peroleh dari membaca terjemahan H.Maaruf Bin Hj Abdul Kadir (guru besar berkebangsaan Malaysia) dari Universitas Massachuset USA tentang penelitian yang dilakukan oleh DR.Stephen Carr Leon. Penelitian DR Leon ini adalah tentang pengembangan kualitas hidup orang Israel atau orang Yahudi. Mengapa Orang Yahudi, rata-rata pintar ?
Studi yang dilakukan mendapatkan fakta-fakta sebagai berikut : Ternyata, bila seorang Yahudi Hamil, maka sang ibu segera saja meningkatkan aktivitasnya membaca, menyanyi dan bermain piano serta mendengarkan musik klasik.

Tidak itu saja, mereka juga segera memulai untuk mempelajari matematika lebih intensif dan juga membeli lebih banyak lagi buku tentang matematika, mempelajarinya, dan bila ada yang tidak diketahui dengan baik, mereka tidak segan-segan untuk datang ke orang lain yang tahu matematika untuk mempelajarinya. Semua itu dilakukannya untuk anaknya yang masih didalam kandungan.
Setelah anak lahir, bagi sang ibu yang menyususi bayi nya itu, mereka memilih lebih banyak makan kacang, korma dan susu. Siang hari, makan roti dengan ikan yang tanpa kepala serta salad.Daging ikan dianggap bagus untuk otak dan kepala ikan harus dihindari karena mengandung zat kimia yang tidak baik untuk pertumbuhan otak si anak.
Disamping itu sang ibu diharuskan banyak makan minyak ikan (code oil lever). Menu diatur sedemikian rupa sehingga didominasi oleh ikan. Bila ada daging, mereka tidak akan makan daging bersama-sama dengan ikan,karena mereka percaya dengan makan ikan dengan daging hasilnya tidak bagus untuk pertumbuhan. Makan ikan seyogyanya hanya makan ikan saja, bila makan daging,hanya makan daging saja,tidak dicampur. Makan pun, mereka mendahulukan makan buah-buahan baru makan roti atau nasi. Makan nasi dulu baru kemudian makan buah, dipercaya akan hanya membuat ngantuk dan malas berkerja.

Yang istimewa lagi adalah: Di Isarel, merokok itu tabu! Mereka memiliki hasil penelitian dari ahli peneliti tentang Genetika dan DNA yang meyakinkan bahwa nekotin akan merusak sel utama yang ada di otak manusia yang dampaknya tidak hanya kepada si perokok akan tetapi juga akan mempengaruhi “gen” atau keturunannya. Pengaruh yang utama adalah dapat membuat orang dan keturunannya menjadi “bodoh” atau “dungu”. Walaupun, kalau kita perhatikan, maka penghasil rokok terbesar di dunia ini adalah orang Yahudi ! Tetapi yang merokok, bukan orang Yahudi. Anak-anak, selalu diprioritaskan untuk makan buah dulu baru makan nasi atau roti dan juga tidak boleh lupa untuk minum pil minyak ikan.
Mereka juga harus pandai bahasa, minimum 3 bahasa harus dikuasai nya yaitu Hebrew, Arab dan bahasa Inggris. Anak-anak juga diwajibkan dan dilatih piano dan biola. Dua instrument ini dipercaya dapat sangat efektif meningkatkan IQ mereka. Irama musik terutama musik klasik dapat menstimulasi sel otak. Sebagian besar dari musikus genius dunia adalah orang Yahudi.

Satu dari 6 anak Yahudi, diajarkan matematik dengan konsep yang berkait langsung dengan bisnis dan perdagangan.
Ternyata salah satu syarat untuk lulus dari Perguruan Tinggi bagi yang Majoring nya Bisnis, adalah, dalam tahun terakhir, dalam satu kelompok mahasiswa (terdiri dari 10 orang), harus menjalankan perusahaan. Mereka hanya dapat lulus setelah perusahaannya mendapat untung 1 juta US Dollar. Itulah sebabnya, maka lebih dari 50 % perdagangan di dunia dikuasai oleh orang Yahudi. Design “Levis” terakhir diciptakan oleh satu Universitas di Israel, fakultas “business and fashion”.
Olah raga untuk anak-anak, diutamakan adalah Menembak, Memanah dan Lari. Menembak dan Memanah, akan membentuk otak cemerlang yang mudah untuk “fokus” dalam berpikir ! Di New York, ada pusat Yahudi yang mengembangkan berbagai kiat berbisnis kelas dunia. Disini terdapat banyak sekali kegiatan yang mendalami segi-segi bisnis sampai kepada aspek-aspek yang mempengaruhinya.
Dalam arti mempelajari aspek bisnis yang berkaitan juga dengan budaya bangsa pangsa pasar mereka. Pendalaman yang bergiat nyaris seperti laboratorium, “research and development” khusus perdagangan dan bisnis ini dibiayai oleh para konglomerat Yahudi. Tidak mengherankan bila kemudian kita melihat keberhasilan orang Yahudi seperti terlihat pada : Starbuck, Dell Computer, Cocacola, DKNY, Oracle. pusat film Hollywood, Levis dan Dunkin Donat.

Khusus tentang rokok, negara yang mengikuti jejak Israel adalah Singapura. Di Singapura para perokok diberlakukan sebagai warga negara kelas dua. Semua yang berhubungan dengan perokok akan dipersulit oleh pemerintahnya. Harga rokok 1 pak di Singapura adalah 7 US Dollar, bandingkan dengan di Indonesia yang hanya berharga 70 sen US Dollar. Pemerintah Singapura menganut apa yang telah dilakukan oleh peneliti Israel , bahwa nikotin hanya akan menghasilkan generasai yang “Bodoh” dan “Dungu”. Percaya atau tidak, tentunya terserah kita semua. Namun kenyataan yang ada terlihat bahwa memang banyak sekali orang yahudi yang pintar !
Tinggal, pertanyaannya adalah, apakah kepintarannya itu banyak manfaatnya bagi peningkatan kualitas hidup umat manusia secara keseluruhan?
oleh :
Chappy hakim
 (kangpurwo.com/edt)
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net